Chapter 381 - 381. Club De Luxe bag2 (2/2)
”Diamlah! Aku sedang tidak dalam mood baik untuk berdebat denganmu.” Jawab Zain ketus, begitu dingin dan datar membuat insting nakal dari seorang Bianca bangkit.
”Semakin kau bersikap dingin padaku, aku.. Bianca Luze justru semakin tertantang. Tidak ada yang bisa lepas dariku, termasuk kau Zain malik!”
”Terserah kau mau mengatakan apa. Aku tidak peduli, karena itu tidak berpengaruh padaku.”
Semakin di buat jengkel karena sikap Zain malik, membuat Bianca memasang wajah liarnya di balik topengnya.
-
20 menit telah berlalu, tamu dari lelang gelap mulai memenuhi kursi tamu undangan. Kebanyakan dari mereka membawa pasangan dan lebih mengejutkan karena semuanya sepertinya bukan orang penting atau lebih tepat di bilang para penguasa memilih bersembunyi sementara waktu.
'Kalau seperti ini, apa aku bisa mendapatkan informasi penting?' batin Zain. Sejenak Zain cukup cemas, dan kecemasannya tertebak jelas oleh Bianca.
”jangan gugup seperti itu, ini belum berakhir. Karena semuanya baru saja di mulai. Para penguasa pasti akan keluar jika waktunya telah tiba.” Kata Bianca mengatakannya begitu saja, seolah ini hal biasa baginya.
Di arah panggung, seorang host berdiri di tengah dan membuka acara lelang pada malam hari ini. ”Selamat malam para tamu terhormat, sesuai undangan yang kami sebarkan. Malam ini Club De Luxe akan di adakan lelang dengan barang lelang utama yaitu sebuah chip yang di datangkan dari Penguasa Inggris dan seperangkat mind control bernama Psycotrinics yang di persembahkan oleh tamu spesial kita yang tidak ingin di sebutkan. Kalau begitu, saya buka lelang gelap malam ini...” kata host tersebut.
Seketika tepuk tangan bergemuruh menyeruak ke seisi ruangan yang kedap suara. Lelang mulai berlangsung dengan pembukaan yaitu sebuah Dokumen rahasia dari salah satu Perusahaan ternama di kota Tiongkok.
Para tamu mulai menawarkan harga mereka dengan patokan harga terendah 100 jt RMB (mata uang China). Satu persatu mulai mengangkat harga mereka, meski dokumen Perusahaan itu bisa menambah aset Perusahaan Tangshi grup. Tapi bukan itu yang Ludius cari, jadi Zain tidak akan keluar dari misinya.
”Kau tidak mengambil dokumen Perusahaan Han, Tuan Zain? Bukankah ini lumayan jika di serahkan pada Tuan Lu?” tawar Bianca.
”Tidak perlu, kita ke tempat pelelangan tidak untuk bersenang-senang. Diamlah! Jangan membuat ulah atau aku takkan membantumu.”
Akhirnya Bianca lebih memilih diam, dan lelang terus berlanjut tanpa hingga beberapa sesi tanpa ada yang di tawar satupun oleh Zain.
-
Tiba saatnya lelang terakhir yaitu lelang sebuah chip yang di ambil dari Penguasa dunia bawah di Inggris. Meski tidak ada yang tahu apa isi chip tersebut, namun Zain memiliki pandangan bahwa chip tersebut masih berhubungan dengan Dark Phantom, sang penguasa dunia bawah di Inggris. Hanya saja ada yang mengganjal di pikirannya.
”Lelang kali ini adalah sebuah chip rahasia yang di ambil dari Penguasa dunia bawah di negara Inggris. Menurut sumbernya, ini berisi dokumen penting mengenai pembuatan massal projek tertentu yang kini sedang mereka kembangkan.” Kata Host membuka lelangnya.
'Jika chip itu milik Organisasi Dark Phantom, bagaimana mungkin mereka tidak menyadarinya? Bukankah ini seperti jebakan?'. Batin Zain, namun ia tidak bisa mengatakannya pada Bianca.
”Jangan tawar terlebih dahulu! aku hanya berfikir ini mungkin saja jebakan.” Cegah Bianca begitu ada satu orang yang mengangkat tangan memberi harga.