Chapter 187 - 187. Menemui Lawan dengan Skill Tinggi (1/2)
”Aku tak peduli dengan Organisasi Dark Phantom atau apalah yang kau sebutkan tadi, yang ingin aku tanyakan adalah apa hubungannya ini semua dengan Shashuang, jika kau memiliki suatu hal yang ingin di bicarakan katakan saja pada Ludius”.
”Oh yang kau maksud wanita itu! Dia adalah kekasihku. Kau mungkin tidak tahu, tapi wanita yang kau maksud sudah pernah main satu babak denganku. Dan itu sangat nikmat...”.
Julian yang mendengar mengepalkan tangannya dengan wajah dingin menahan amarah, ”oKau bilang MAIN SATU BABAK DENGANNYA..! Apa kau tahu apa artinya perkataan itu?”. Tanya Julian pelan namun penuh penekanan.
”Aku tahu kau pria yang pintar, apalagi arti MAIN SATU BABAK selain dari yang kau fikirkan. Tapi sayang sekali, dia sudah bukan perawan lagi, jika dia masih perawan mungkin aku akan main lebih lama dengannya”.
Setiap kata dari yang Kevin ucapkan membuat amarah Julian semakin meluap, ia hampir kehilangan kontrol dan lupa akan NASIHAT Ludius!.
Pistol yang masih ada di tangan dengan ujung jari yang sudah ada di ujung pelatuk seolah siap menembak kapan saja. Amarah Julian yang tidak bisa ia kontrol begitu saja mengarahkan pistolnya pada Kevin Mozan!
Bang.. Bang..!!
”Mati kau SIALAN..!!”.
Namun hal yang tak terduga justru nampak didepan mata, Julian melihat dengan mata kepalanya sendiri bagaimana Kevin Mozan menghindari pelurunya dari jarak hanya berkisar 3 Meter saja.
BAGAIMANA MUNGKIN..?!
”Mengapa kau kaget begitu, Apakah itu hal mustahil bagimu menghindari peluru dari jarak 3 meter jauhnya?”.
Perkataan angkuh yang terucap santai dari mulut Kevin Mozan memang tidak biasa, jelas sekali Kevin memiliki kualifikasi menjadi pembunuh tingkat tinggi dengan ketepatan hampir 100%.
Disela keterkejutan Julian dengan sosok Kevin yang tidak pernah ia duga, Ludius datang dari arah pintu depan dengan santainya.
”Oh… Jadi kau antek-antek dari Dark Phantom?”. Sela Ludius yang baru saja datang. Ia masih bersikap santai menghadapi Kevin sambil memahami situasi yang terjadi.
”Wah.. Wah.. Lihatlah siapa kali ini yang datang, Tuan Ludius Lu dari Organisasi Naga Imperial yang di akui oleh Aliansi dan Federasi dari FAF. Tuan Lu.. Anda sudah saya tunggu sejak lama, silahkan duduk terlebih dahulu”. Tawar Kevin Mozan.
Ludius memperhatikan dengan seksama seorang Kevin Mozan, pria dengan kisaran umur 27 tahun yang memiliki penglihatan tajam dan akurasi yang sangat tepat.
Ludius yang ingin mengetahui arah permainan mengikuti tawaran Kevin, namun sebelum itu ia melangkah ke arah Julian dan membisikinya sesuatu.
”Julian, aku akan berbicara beberapa kata dengannya, disaat itu kau carilah Shashuang. Ingat! Jangan gegabah seperti tadi atau aku tidak bisa menolongmu!”. Bisik Ludius, ia menepuk pundak Julian dan melanjutkan langkahnya mendekati Kevin. Ia duduk di sofa, tepat didepan Kevin musuhnya!