Chapter 79 Hari menjelang pernikahan (1/2)
” Tuan Kusuma, aku mendengar kalau kamu sudah menetapkan sebuah gala diner tanpa sepengetahuan ku?
Bagaimana bisa kamu tidak memberitahukan itu padaku? ”
Gina berbicara dengan nada lembut dan manja dengan melingkarkan kedua tangannya dileher Yudha dan tangan Yudha memegangi pinggang Gina
” Nyonyaku, sebenarnya aku ingin membuatkan sebuah kejutan untuk mu, tapi sepertinya itu tidak berhasil, karena kamu sudah mengetahuinya ”
suara Yudha terdengar lembut disertai senyuman yang begitu memukau
” Sebenarnya apa yang kamu rencanakan di pesta itu. kenapa hanya berselang beberapa hari dari pernikahan Siska dan Riko? ”
Gina memicingkan mata dan bernada menyelidik
”Tidak ada, aku hanya ingin membuat pengumuman atas pernikahan kita dan memberi tahu semua orang siapa kamu sebenarnya. Mereka akan sangat terkejut mengetahuinya ”
Ada sebuah senyuman licik yang tersungging di bibirnya disertai tatapan mata yang membuat orang merinding.
” Aku yakin itu akan jadi berita yang besar bagi negara ini dan jadi kejutan yang begitu menggemparkan untuk mereka ”
” Tentu saja sayang. Cup
Jangan lupa memberi tahu kakek dan ibu untuk bersiap datang kemari saat gala diner”
Percakapan diakhiri dengan sebuah kecupan dikening Gina dan anggukan kepala gadis itu
” Tapi tuan, bolehkan aku meminta sesuatu padamu sekarang? ”
” Apapun untukmu nyonya ”
” Bisakah kamu membawa ku keluar untuk makan? Aku merasa sedikit lapar tuan ”
” Tentu saja. Ayo jalan ”
Yudha tersenyum dan menggandeng Gina keluar dari rumah menuju ke sebuah restoran.
Mereka terlihat begitu mesra, begitu serasi hingga semua tak berhenti memandang mereka dan membicarakan mereka berdua.
” Aku sungguh iri melihat tuan Yudha dan Gina, mereka sungguh serasi. Begitu mengagumkan ”
” Benar, yang pria begitu tampan dan gagah dan yang wanita begitu anggun dan cantik. Sungguh pasangan yang serasi ”
” Mereka berdua selalu membuatku iri ”
” Mereka adalah pasangan yang luar biasa ”
Setiap ada kekaguman, pasti juga ada yang merasa iri kepada mereka dan berusaha untuk bisa memiliki
” Ku dengar Gina itu pernah punya tunangan, tapi dia malah menikahi pria lain. Dasar wanita perayu. Dia sama sekali tidak cocok dengan tuan Yudha ”
Sandra berkata dengan sinis kepada temannya
” Tapi San Gina itu juga salah satu putri dari keluarga terpandang di kota ini. Dia putri dari keluarga Atmaja ”